Oleh Tim Showbiz Liputan6.com
Posted: 13/08/2013 23:41
Alm. Kris Biantoro (Liputan6.com/Abdul Aziz Prastowo)
Liputan6.com, Jakarta : Kepergian presenter senior Kris Biantoro disambut rasa kehilangan dan duka mendalam bagi rekan-rekan sineas dan juga masyarakat Indonesia. Selain multitalenta, almarhum juga satu di antara tokoh yang memiliki nasionalisme tinggi.
Ini empat fakta Kris Biantoro:
1. Serangan Jantung
Riwayat kesehatan Kris Biantoro selama ini terekam sebagai penderita penyakit ginjal. Bahkan, menurut keterangan sahabatnya, Kris sampai harus cuci darah dua kali sehari. Namun, ternyata bukan itu penyebab Kris meninggal dunia. Anak pertama Kris mengatakan bapaknya meninggal karena serangan jantung.
2. Nasionalisme tinggi
Almarhum Kris Biantoro menjadi salah satu artis yang sangat mencintai Tanah Air. Nasionalisme Kris terbentuk ketika ia menjalani era pendudukan Jepang di Indonesia. Selepas berjuang demi negara, Kris baru merintis eksistensi di pentas hiburan. Dirinya juga miris melihat pekerja seni di masa tua tidak sedahsyat dulu.
3. Tukang roti
Kris Biantoro terlahir dengan nama Christoporus Soebiantoro. Ia lahir di Magelang, Jawa Tengah, 17 Maret 1938. Kris mengembuskan napas terakhir di Cibubur, Jakarta Timur, 13 Agustus 2013. Kris sempat menjadi penjual roti di Negeri Kanguru karena kehidupannya yang kurang beruntung menjadi pensiunan staf KBRI Australia.
4. Bintang film, penyanyi, dan penulis
Ia bermain di 12 judul film mulai 1973-1978 termasuk fil Si Manis Jembatan Ancol dan Tiga Sekawan. Selain menjadi aktor, Kris adalah penyanyi dan penulis. Karya-karyanta antara lain Jangan ditanya kemana aku pergi dan The Impossible Dream.(Asw)
