Liputan6.com, Los Angeles Ayah kandung Courtney Love, Hank Harrison, mengklaim bahwa dirinya dapat membuktikan keterlibatan anak perempuannya itu atas kasus kematian musisi Kurt Cobain pada 1994 silam. Pernyatan mengejutkan Hank ini muncul setelah polisi setempat mengeluarkan bukti terbaru yaitu sebuah catatan di dompet Kurt di hari ia meninggal.
"Tidak diragukan lagi. Aku mungkin tidak dapat membuktikan bahwa dialah orang yang menarik pelatuk pistolnya namun aku bisa membuktikan sampai level tertinggi bahwa ia terlibat atas kematian suaminya itu," ujar Hank kepada RadarOnline belum lama ini.
Pada pesan yang ditemukan di dalam dompet pentolan Nirvana itu terdapat tulisan tangan sang vokalis, sedangkan pesannya menyiratkan hubungan tak harmonis pasangan suami istri yang menikah pada 1992. Bahkan, jika dilihat lebih jauh pesan itu seperti mengejek pernikahannya dengan Courtney yang telah dikaruniai seorang anak.
"Apakah Anda, Kurt Cobain bersedia menjadikan Courtney Love sebagai istri sah Anda bahkan ketika ia menghabiskan semua uang Anda untuk bersenang-senang, obat-obatan terlarang, dan berselingkuh?" begitu tulisan di secarik kertas milik Kurt.
Hank berpikir bahwa bukti itu mengarah kepada hal yang sangat inti unuk menjatuhkan Love. "Jika Anda benar-benar membaca note singkat ini dan menempatkan bukti-bukti yang lain, orang-orang pasti akan melihat sesuatu mengerikan sedang terjadi di sini," ujar pria itu lagi.
Bahkan dikutip Mirror.co.uk, Kamis (1/5/2014) Hank akan melaporkan lebih lanjut dalam sebuah buku yang ditulisnya bertajuk Love Kills: The Assassinatiom of Kurt Cobain. Menurut Hank, kasus ini baru dibuka lagi setelah 20 tahun karena kala itu polisi menetapkan kematian Kurt diduga karena bunuh diri.
(Aditia Saputra)
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.
