Liputan6.com, London Akhirnya tes toksikologi untuk mengetahui penyebab kematian Peaches Geldof pun keluar. Dikabarkan, Peaches sempat melakukan kunjungan rahasia ke klinik rehabilitasi beberapa minggu sebelum dia meninggal.
Dalam kedatangannya tersebut, rupanya model dan presenter teve ini mengumpulkan resep untuk metadon. Diketahui, Peaches setidaknya enam kali mengunjungi fasilitas di Maidstone, Kent, Inggris.
Namun, dilansir Femalefirst, Jumat (2/5/2014), sang suami, Thomas Cohen tidak tahu kalau ia mengunjungi pusat rehabilitasi untuk mendapatkan obat yang digunakan untuk membantu pencandu heroin.
"Kami tahu ia berada di deretan nama pertama, tetapi saya memanggilnya 'P'. Saya terakhir bertemu beberapa minggu yang lalu, dia baik-baik saja. Tapi dia sembunyi-sembunyi," ungkap sebuah sumber yang pernah bertemu dengannya di klinik mengatakan kepada surat kabar The Sun.
"Dia memakai hoodie untuk menyamarkan dirinya. Pertama kali saya melihatnya, saya pikir saya mengenalinya dan kami hanya mengobrol tentang beberapa hal saja," tambah si sumber.
"Dia berkata, 'Anda sebaiknya tidak mengatakan apa-apa kepada siapa pun. Saya menikah dengan seorang cowok yang benar-benar lurus, benar-benar baik.' Dia tidak ingin suaminya mencari tahu," lanjut si sumber.
Pada 2008 lalu, Peaches Geldof ternyata dilaporkan telah berhenti bernapas setelah overdosis obat-obatan, beruntung nyawanya masih bisa tertolong.
(Fei)
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.
