Daniel Radcliffe yang kini tengah mempromosikan film komedi romantis berjudul What If itu merasa aktingnya saat itu masih terlalu kaku.
Liputan6.com, London, Inggris Aktor remaja asal Inggris, Daniel Radcliffe mengaku malu untuk menyaksikan kembali aksinya ketika pertama kali menjadi Harry Potter di film Harry Potter and the Sorcerer's Stone.
Dikutip dari mirror.co.uk, Kamis (26/6/2014), pria yang kini tengah mempromosikan film komedi romantis berjudul What If itu merasa aktingnya saat itu masih terlalu kaku. Hal itu terjadi akibat banyaknya hal yang dia belum sempat pelajari.
Berbicara kepada Melvyn Bragg di acara The South Bank Show, dia menjelaskan.
"Kami tidak pernah mendapatkan bimbingan akting saat berada di sana. Aku juga belum begitu menguasai banyak mimik dan itu membuatku sulit untuk kembali menyaksikannya."
Beruntung, setelah memasuki film kedua dan seterusnya, Daniel mulai bisa belajar banyak. Dia juga bertemu dengan aktor senior Gary Oldman yang kelak jadi salah satu inspirasi terbesarnya di dunia film.
Tak hanya melulu soal film, pemeran Sirius Black di Harry Potter and the Prisoners of Azkaban itu pun kerap memberi saran soal kehidupan remaja Daniel Radcliffe. Maklum saja, saat melakoni film ketiga, Daniel juga sedang memasuki masa pubertas.
"Saat itu aku akan melakukan kencan pertamaku. Dan kebetulan siangnya aku menjalani syuting untuk beberapa adegan bersama Gary Oldman. Jadi, siang itu berakhir dengan segala kecemasan soal kencan pertama. Aku banyak bertanya soal apa yang harus dilakukan dan sebagainya." tutup Daniel.
Ngomong-ngomong soal kencan pertama, film terbaru Daniel, What If juga mengambil banyak adegan tentang cinta di usia remaja.
Hebatnya, sejak dipertontonkan di Festival Film Toronto pada 2013 kemarin, film ini langsung diberi predikat sebagai film komedi romantis terbaik setelah 500 Days of Summer.
Tak hanya meraih review yang positif, film ini juga diganjar lima nominasi dari Canadian Screen Award untuk kategori Best Picture, Best Director, Best Actress in a Supporting Role, Best Adapted Screenplay, hingga Best Actor in a Leading Role yang menempatkan namanya di sana. Hasilnya, meski gagal di empat kategori, What If tetap sukses membawa pulang piala untuk Best Adapted Screenplay.
Lalu, apakah anda masih meragukan kemampuan akting Daniel Radcliffe selepas Harry Potter? Kalau iya, ada baiknya anda menunggu film yang satu ini.(Feb/Rul)
(Ruly Riantrisnanto)
