Indah dan sejuknya pegunungan Bromo, Tengger, dan Semeru, kembali menjadi latar perhelatan Jazz Gunung yang akan kembali digelar tahun ini.
Liputan6.com, Jakarta Jazz Gunung, sebuah event musik yang menyatukan manusia, musik, dan keindahan alam, akan kembali digelar tahun ini. Event yang rutin diselenggarakan tiap tahunnya sejak 2009 ini kembali hadir mementaskan pagelaran jazz dengan berlatarkan nuansa alam ala pegunungan Bromo, Tengger, dan Semeru. Tahun ini, Jazz Gunung akan diselenggarakan pada tanggal 20 dan 21 Juni 2014 mulai pukul 14.00 sampai dengan pukul 21.00 WIB.
Untuk memberikan sesuatu yang baru kepada masyarakat Indonesia pecinta musik dan alam, Jazz Gunung hadir di tengah kesejukan pegunungan pada ketinggian 2.000 meter di atas permukaan laut. Jazz yang disuguhkan dalam pagelaran ini adalah jazz yang memberikan ruang, bukan jazz yang terkurung dalam sekat fisik dan dinding gedung. Untuk itu Jazz Gunung diadakan.
Event yang akan menjadi pagelaran keenam kalinya ini akan berlokasi di tempat yang sama dengan tahun-tahun sebelumnya. Lokasi pertunjukan akan diselenggarakan di panggung terbuka Java Banana Bromo, Desa Wonotoro, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.
Animo masyarakat untuk datang dan menyaksikan pagelaran Jazz Gunung terus meningkat, terbukti dengan habisnya tiket Jazz Gunung di tahun 2012 dan 2013. Tahun ini Jazz Gunung kembali mendapat dukungan penuh dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif sebagai agenda pariwisata nasional yang diharapkan dapat mendongkrak potensi pariwisata Jawa Timur, seperti apa yang terlampir pada rilis pers yang dikirimkan pihak penyelenggara kepada Liputan6.com, Selasa (29/4/2014).
Dalam dua hari pertunjukannya, hari pertama Jazz Gunung akan menampilkan penampilan Ligro Trio, Monita Tahalea & The Nightingales, The Overtunes, dan Bintang Indrianto Trio.
Dan di hari kedua yang akan tampil adalah ESQI:EF Syaharani & Queenfireworks, Nita Aartsen Quatro featuring Yeppy Romero, Indro Hardjodikoro & The Fingers, dan Jazz Ngisoringin. Kelompok Ring of Fire Project yang dikomandoi oleh Djaduk Ferianto juga akan tampil di kedua harinya dengan berkolaborasi bersama berbagai musisi jazz.
Untuk kenyamanan pengunjung, Jazz Gunung mengimplementasikan sistem online ticketing dengan pilihan "1-day pass" atau "2-days pass" dan membantu pengunjung untuk mendapatkan akomodasi dan transportasi dengan berbagai paket pilihan.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai Jazz Gunung, silakan mengunjungi situs resmi di www.jazzgunung.com,akun Twitter resmi di @jazzgunung, halaman Facebook resmi di www.facebook.com/JazzGunung atau kanal Youtube resmi di www.youtube.com/user/JazzGunung.
Sampai jumpa di Jazz Gunung 2014!
