AnnaLynne McCord (Foto: ist) LOS ANGELES - Artis AnnaLynne McCord mengungkapkan hampir ingin bunuh diri setelah mengalami pelecehan seksual. AnnaLynne pernah menjadi korban pemerkosaan saat usianya 18 tahun.
Hal itu diungkapkan AnnaLynne dalam sebuah majalah. Artis yang kini berusia 26 tahun itu mengaku baru berani membuka pengalaman buruknya saat ini. Dengan pengakuannya itu, AnnaLynne ingin mengajak para wanita yang senasib dengannya berani membuka kejahatan yang menerpa mereka.
Keresahan AnnaLynne makin menjadi-jadi ketika dia harus menjalani adegan pemerkosaan di serial yang dibintanginya, 90210. Saat itu, AnnaLynne menangis sekeras-kerasnya. Orang mungkin berpikir dia sangat mendalami karakter itu.
"Karakterku sebagai Naomi diperkosa oleh orang yang dikenalnya. Ketika kamera merekam adegan itu, aku menangis tak terkendali. Lawan mainku mungkin berpikir aku melakukan pekerjaan yang hebat memerankan itu. Mereka tidak menyangka kalau sebenarnya aku benar-benar pernah mengalami pelecehan seksual oleh orang yang aku kenal di kehidupan nyata," ujar AnnaLynne seperti dikutip dari Contactmusic, Senin (2/6/2014)
AnnaLynne dibesarkan di keluarga yang sangat taat agama. Tak jarang dia mendapat hukuman fisik dari keluarganya jika dianggap melanggar. Tak kuat dengan aturan yang mengekangnya, AnnaLynne memutuskan pergi memulai karier sebagai model. Ironisnya, AnnaLynne sadar profesinya mengundang orang tertarik secara seksual kepadanya.
Dia lalu pergi ke Los Angeles untuk mencoba peruntungan di dunia akting. Suatu malam, ketika sedang asyik tertidur AnnaLynne diperkosa oleh temannya sendiri. Namun, dia tak menyebut identitas pria itu.
"Awalnya kami duduk di tempat tidur dan ngobrol sebentar, kemudian aku tertidur. Saat aku terbangun dia sudah ada di sampingku. Aku tidak memberi tahu siapa pun. Aku pun pergi untuk casting dan makan malam dengan teman-temanku. Selama beberapa bulan aku hidup dalam kegelapan. Satu malam, aku pergi ke kelab malam dan aku lihat pria itu di sana. Kami saling melihat dan aku seperti ingin muntah. Aku berpaling dan berlari ke jalanan," paparnya.
"Aku punya pil dan air di tanganku dan berpikir serius untuk bunuh diri. Aku tidak takut mati, aku pikir itu sebuah solusi. Saat aku hendak menenggak pil itu, tiba-tiba aku mendengar diriku berteriak, "berhenti"," lanjutnya.
Sejak saat itu, Anna coba memulihkan diri dengan bantuan profesional. Dia pun sekarang bertekad untuk aktif membantu para wanita yang menjadi korban pelecehan.
(rik)
Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui Okezone Apps di Android Anda. This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.