Liputan6.com, Pontypridd, Wales : Nama band Lostprophets belakangan tercemar setelah kasus mengerikan yang disebabkan oleh vokalisnya, Ian Watkins. Pada Desember 2012, Ian kepergok sudah melakukan pelecehan seksual yang mengarah ke tindak pemerkosaan hingga turut melibatkan anak-anak dan seorang bayi.
Kini, band beraliran rock dan metal alternatif itu pun dibubarkan oleh para personel yang tersisa. Menurut anggota yang lain, mereka tidak akan melanjutkan band yang sudah cukup sukses ini oleh karena kasus tersebut.
Menurut akun Facebook resminya, seluruh personel lain menyatakan beberapa hal terkait keengganannya melanjutkan karier bermusik di bawah nama Lostprophets. Salah satunya adalah karena Ian Watkins diketahui sudah melakukan pelecehan seksual sebanyak 23 kali, termasuk yang melibatkan anak-anak dan bayi itu.
Dalam akunnya tertulis, "Setelah satu tahun berdamai dengan rasa sakit hati kami, kami akhirnya merasa siap untuk mengumumkan ke publik apa yang terkadang kami pikirkan secara pribadi. Kami tidak bisa melanjutkan penampilan bermusik sebagai Lostprophets.
"Cinta dan dukungan kalian selama 15 tahun sangat luar biasa, dan kami selamanya akan berterima kasih untuk semua yang telah kalian berikan kepada kami. Untuk ke depannya pada tahap selanjutnya di kehidupan kami, kami hanya bisa berharap untuk dikelilingi oleh orang-orang setia dan menginspirasi seperti yang sudah kalian lakukan."
Ian Watkins diduga mengalami gangguan jiwa dan sempat terlihat seperti orang yang ingin bunuh diri saat berada di pengadilan. Ia pun sempat menjalani beberapa perawatan terkait penyakit psikologisnya itu. Ian juga sempat melakukan penolakan untuk ditangkap.
Para personel Lostprophets yang tersisa sempat mengalami syok dan juga merasa telah mendapat saat-saat yang sulit sepanjang karier mereka sebagai band. Para personel lain juga sempat mendalami kasus ini hingga menghasilkan keputusan membubarkan Lostprophets.
Dibentuk di Pontypridd, Wales pada 1997, Lostprophets sudah merilis 5 album yang dimulai dengan Thefakesoundofprogress pada 2000. Album ke-5 sekaligus terakhirnya, diberi judul Weapons, dan dirilis pada 2 April 2012.
Formasi Lostprophets sempat berganti-ganti hingga terakhir kali diisi oleh Lee Gaze, Mike Lewis, Stuart Richardson, Jamie Oliver, Luke Johnson, dan Ian Watkins.(Rul)
Copyright © 2000-2013 Liputan 6 ® All Rights Reserved.
