Oleh Sapto Purnomo
Posted: 30/09/2013 16:40
Sutan Pinayungan Simatupang (youtube.com)
Liputan6.com, Jakarta : Dalam beberapa tahun belakangan, Sutan Simatupang tidak pernah mencukupi masalah materi untuk istri dan kedua putrinya. Frischa sampai harus jual telur asin untuk menghidup dua anaknya.
"Bayaran anak-anak sekolah juga tidak stabil. Rp500 ribu per anak. Terakhir, tiga minggu lalu, memberi uang Rp300 ribu untuk dua anak buat jajan," ucap Frischa saat ditemui usai membuat laoran KDRT terhadap Sutan di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (30/9/2013).
Karena merasa tidak pernah dicukupi masalah materi, akhirnya Frischa mencoba berwirausaha walaupun hanya sekedar berjualan telur asin, untuk membiayai keperluan sehari-hari dirinya dan anak-anaknya.
"Saya sampai jualan telur asin. Sempat buka pulsa, jualan warteg, abis semua uangnya untuk anak-anak," ungkap Frischa.
Walaupun sudah berusaha sebaik mungkin, namun wanita yang dinikahi oleh Sutan sejah 2004 silam itu mengaku tetap saja mendapatkan perlakukan kasar dari Sutan serta hinaan dari keluarga Sutan.
"Sama adiknya di Belanda juga dikata-katain. Tetap saja, walau saya berusaha sendiri buat menghidupi anak-anak, dia tetap ringan tangan," beber Frischa. (fei)