Jakarta - Sutradara Hanung Bramantyo punya pilihan calon yang berbeda dengan orangtuanya pada Pilpres 9 Juli kemarin. Perdebatan pun tak terhindarkan. Tak jarang, perdebatan itu berlanjut hingga ke meja makan. Waduh!
"Bapak ibu pilih nomor 1, saya dan Zaskia pilih nomor 2, kita berbedat sampai di meja makan," ujarnya saat ditemui di acara buka puasa bersama di rumah mantan presiden BJ Habibie, Kuningan, Jakarta Selatan.
Beruntung hal tersebut tak berlangsung lama. Usai pencoblosan, yang terpikirkan oleh semua pihak adalah kepentingan bangsa, bukan pilihan perorangan.
"Berpikir negara setelah itu. Kita harus kawal suara, memonitor dan harus dipelotitin jangan sampai ada kecurangan," urainya.
Untuk hari ini, Hanung mengaku tegang menantikan hasil rekapitulasi suara yang akan diumumkan ole Komisi Pemilihan Umum pukul 16.00.
"Tegang iya, tapi kita harus besar hati," ujar sutradara film 'Soekarno' itu.
(wes/mmu)
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.