Dhani mengaku tidak pernah menulis bahwa ia akan potong kelamin jika Jokowi menang. Tetapi banyak media yang menulisnya demikian, Jakarta, Senin (21/7/2017) (Liputan6.com/Faisal R Syam)
Liputan6.com, Jakarta Puluhan orang terlihat mendatangi kediaman musisi Ahmad Dhani di Jalan Pinang Emas III, Pondok Indah, Jakarta Selatan, Kamis (24/7/2014). Menggunakan kemeja kotak-kotak, mereka berdemo meminta Ahmad Dhani menuntaskan janjinya untuk memotong kemaluannya jika Jokowi-JK memenangkan Pilpres 2014.
Aksi demonstrasi itu digelar oleh Relawan Tuna Rungu (DEAF) di depan halaman rumah pentolan grup band Dewa 19. Tak banyak kata-kata yang terlontar dari para pendemo. Mereka meluapkan kekesalan terhadap Ahmad Dhani melalui poster besar.
"Ahmad Dhani, jangan banci. Buktikan janjimu potong, potong, potong," begitu tulisan spanduk yang dibawa oleh para pendemo.
Aksi demonstrasi yang berlangsung tertib dan damai itu hanya berjalan selama 1 menit. Mereka langsung membubarkan diri saat diusir oleh petugas kepolisian dari Polsek Kebayoran Lama.
"Sudah demonya, ini perumahan warga, nggak bisa kalian berdemo di sini," ucap salah satu petugas kepolisian yang diikuti dengan bubarnya massa.
Aksi demo yang dilakukan relawan tuna rungu merupakan bentuk ekspresi dalam menagih janji Ahmad Dhani yang berniat memotong kemaluannya jika Jokowi-JK terpilih menjadi presiden. Padahal, Ahmad Dhani sudah mengklarifikasi jika dirinya tak pernah berjanji seperti itu.(Gie/Mer)
(Meiristica Nurul)
